Beberapaahli permata mengklasifikasikan batu pirus sebagai batu setengah permata. Hal ini dikarenakan, batu ini memiliki tingkat kekerasan batu yang sangat rendah 5 sampai 6 skala mohs dan digolongkan sebagai permata kelas 3. Akan tetapi keindahan batu ini telah menjadi kelebihan batu jenis ini, sehingga hal ini menjadi buruan para kolektor
Jumpa lagi sobat-sobat CNC, khususnya bagi penggemar gemstone. Kali ini CNC ingin membahas tentang kekerasan pada batu permata. Semoga dengan adanya artikel ini, bisa membantu teman-teman dalam membedakan mana yang termasuk batu permata mulia, batu permata setengah mulia, dan lain-lain. Dalam ilmu Gemologi, kekerasan batu permata diukur pada skala yang disebut dengan skala Mohs, yang memberikan mineral nilai antara 1 softest / terlunak dan 10 hardest / terkeras. Skala ini dirancang oleh ahli mineral berkebangsaan Jerman yang bernama Frederick Mohs pada tahun 1822. Dia mendefenisikan kekerasasn dalam hal ketahanan gores, dimana mineral hardest akan menggores mineral softest, dan bukan sebaliknya. Gems dengan rating kekerasan 1 -2 dianggap softest, sedangkan di kisaran 3 -5 adalah medium hardest / keras. Gems dengan kekerasan lebih dari 6 dianggap hardest / keras, dan cocok untuk perhiasan. Berikut ini beberapa daftar kekerasan batu permata yang bisa kami rangkum Diamond berlian nilai kekerasan 10 skala Mohs Ruby, Star Ruby, Sapphire safir, Star Sapphire nilai kekerasan 9 skala Mohs Alexandrite, Alexandrite Cat Eye's, Chrysoberyl, Chrysoberyl Cat Eye's, Vanadium Chrysoberyl nilai kekerasan 8,5 skala Mohs Taaffeite nilai kekerasan 8 - 8,5 skala Mohs Spinel, Topaz, Imperial Topaz, Pezzotaite nilai kekerasan 8 skala Mohs Emerald zamrud, Enstatite, Aquamarine, Morganite, Goshenite Beryl, Golden Beryl, Painite, Phenakite, Red Beryl Bixbite nilai kekerasan 7,5 - 8 skala Mohs Andalusite, Euclase, Hambergite nilai kekerasan 7,5 skala Mohs Dumortierite nilai kekerasan 7 - 8,5 skala Mohs Almandine Garnet, Danburite, Iolite, Pyrope Garnet, Spessartite Garnet, Rhodolite Garnet, Color-Change Garnet, Chrome Tourmaline, Malaia Garnet, Paraiba Tourmaline, Rubellite Tourmaline, Tourmaline, Uvaroviet Garnet nilai kekerasan 7 - 7,5 skala Mohs Amethyst, Aventurine, Ametrine, Citrine, Gem Silica, Kornerupine, Rock Crystal, Rose Quartz, Smoky Quartz nilai kekerasan 7 skala Mohs Jeremejevite, Sillimanite, Zircon nilai kekerasan 6,5 - 7,5 skala Mohs Agate, Axinite, Bloodstone, Carnelian, Chalcedony, Chrome Chalcedony, Chrysopase, Demantoid Garnet, Diaspore, Grossular Garnet, Hessonite Garnet, Hiddenite, Jadeite Jade, Jasper, Mali Garnet, Kunzite, Leuco Garnet, Onyx, Peridot, Serendibite, Sinhalite, Spodumene, Tanzanite, Tsavorite Garnet nilai kekerasan 6,5 - 7 skala Mohs Idocare Vesuvianite nilai kekerasan 6,5 skala Mohs Cassiterite, Epidote, Maw-Sit-Sit, Unakite nilai kekerasan 6 - 7 skala Mohs Amazonite, Andesine, Benitoite, Labradorite, Moonstone, Nephrite Jade, Orthoclase, Petalite, Prehnite, Scheelite, Sugilite, Sunstone, Zoisite nilai kekerasan 6 - 6,5 skala Mohs Amblygonite, Clinohuminte nilai kekerasan 6 skala Mohs Hematite, Mexican Fire Opal, Opal, Rhodonite nilai kekerasan 5,5 - 6,5 skala Mohs Actinolite, Azurite, Hackmanite, Hauyne, Scapolite, Sodalite nilai kekerasan 5,5 - 6 skala Mohs Moldavite nilai kekerasan 5,5 skala Mohs Diopside, Chrome Diopside, Lapis Lazuli, Poudretteite, Turquoise Pirus nilai kekerasan 5 - 6 skala Mohs Brazilianite nilai kekerasan 5,5 skala Mohs Datolite, Eudialyte, Obsidian, Sphene Titanite nilai kekerasan 5 - 5,5 skala Mohs Apatite, Cat Eye's Apatite, Dioptase, Hemimorphite, Smithsonite nilai kekerasan 5 skala Mohs Charoite, Gaspeite, Larimar nilai kekerasan 4,5 - 5 skala Mohs Kyanite nilai kekerasan 4 - 7 skala Mohs Bastnasite nilai kekerasan 4 - 5 skala Mohs Carletonite nilai kekerasan 4 - 4,5 skala Mohs Ammolite Korite, Fluoride, Rhodochrosite nilai kekerasan 4 skala Mohs Aragonite, Azurite, Cuprite, Malachite, Sphalerite nilai kekerasan 3,5 - 4 skala Mohs Coral nilai kekerasan 3 - 4 skala Mohs Celestine, Cerussite, Howlite nilai kekerasan 3 - 3,5 skala Mohs Calcite nilai kekerasan 3 skala Mohs Pearl nilai kekerasan 2,5 - 4,5 skala Mohs Jet nilai kekerasan 2,5 - 4 skala Mohs Lepidolite nilai kekerasan 2,5 - 3 skala Mohs Chrysocolla nilai kekerasan 2 - 4 skala Mohs Amber, Cinnabar, Ulexite nilai kekerasan 2 - 2,5 skala Mohs Noted Sering ada pertanyaan, apakah tidak ada material yang lebih keras dari berlian? Ada, tetapi karena materialnya yang sangat langka dan terbatas sehingga tidak mungkin dijadikan batu permata. Jadi untuk skala kekerasan batu permata material terkeras adalah berlian dengan nilai 10 skala Mohs. Material Wurtzite Boron Nitrida 18% lebih keras dari berlian, sementara material Lonsdaleite 58% lebih keras dari berlian Demikian artikel tentang kekerasan batu permata yang bisa kami rangkum. Tentunya artikel ini bersumber dari milis / situs yang bisa dipercaya. Dengan adanya artikel ini diharapkan bisa menambah pengetahuan sobat CNC mengenai batu permata. Dan seperti biasa, jika teman-teman ingin bertanya lebih jauh mengenai batu permata, boleh langsung kunjungi lokasi kami di CNC phoneshop ITC ROXYMAS, lt dasar no 99-a jl. Hasyim Ashari, Jakarta Pusat tel +6289677775534 call only contact person ROBET 08158305534 contact by Whatsapp, klik 08158305534 email robb_llee Sobat CNC pernah merasa kesulitan dalam mencari artikel / barang-barang di blog CNC ini? Jangan gundah lagi ya, boleh langsung klik link tautan ini saja kumpulan artikel dan barang-barang yang disediakan CNC virtual
Batuini memiliki kekerasan sampai 7 mohs dan cenderung lebih berat dibandingkan akik lainnya. Di pasaran internasional kecubung dikenal dengan sebutan Amethyst dan juga masuk jenis batu akik dengan tingkat kekerasan tujuh skala mohs. Warna dengan cara umum yang ada kepada batu ini warna ungu, ungu tua dan juga ungu bening.
Ada banyak sistem yang digunakan untuk mengukur kekerasan, yang didefinisikan dengan beberapa cara berbeda. Batu permata dan mineral lainnya diberi peringkat menurut kekerasan Mohs mereka. Kekerasan Mohs mengacu pada kemampuan material untuk menahan abrasi atau goresan. Perhatikan bahwa permata atau mineral yang keras tidak otomatis kuat atau tahan lama. Takeaways Utama Skala Mohs dari Kekerasan Mineral Skala kekerasan mineral Mohs adalah skala ordinal yang menguji kekerasan mineral berdasarkan kemampuannya untuk menggores bahan yang lebih lembut. Skala Mohs berkisar dari 1 paling lembut hingga 10 paling keras. Talc memiliki kekerasan Mohs 1, sedangkan berlian memiliki kekerasan 10. Skala Mohs hanya satu skala kekerasan. Ini berguna dalam identifikasi mineral, tetapi tidak dapat digunakan untuk memprediksi kinerja suatu zat dalam pengaturan industri. Tentang Skala Mohs dari Kekerasan Mineral Skala kekerasan Moh's Mohs adalah metode yang paling umum digunakan untuk menentukan peringkat batu permata dan mineral menurut kekerasannya. Dirancang oleh ahli mineral Jerman Friedrich Moh pada tahun 1812, skala ini menilai mineral pada skala dari 1 sangat lunak hingga 10 sangat keras. Karena skala Mohs adalah skala relatif, perbedaan antara kekerasan berlian dan batu rubi jauh lebih besar daripada perbedaan kekerasan antara kalsit dan gipsum. Sebagai contoh, intan 10 sekitar 4-5 kali lebih keras dari korundum 9, yaitu sekitar 2 kali lebih keras dari topas 8. Sampel individu dari suatu mineral mungkin memiliki peringkat Mohs yang sedikit berbeda, tetapi mereka akan mendekati nilai yang sama. Setengah angka digunakan untuk peringkat kekerasan di antara. Cara Menggunakan Skala Mohs Mineral dengan peringkat kekerasan tertentu akan menggores mineral lain dengan kekerasan yang sama dan semua sampel dengan peringkat kekerasan yang lebih rendah. Sebagai contoh, jika Anda dapat menggores sampel dengan kuku, Anda tahu kekerasannya kurang dari 2,5. Jika Anda dapat menggores sampel dengan kikir baja , tetapi tidak dengan kuku jari , Anda tahu kekerasannya antara 2,5 dan 7,5. Permata adalah contoh mineral. Emas , perak, dan platinum semuanya relatif lunak, dengan peringkat Mohs antara 2,5-4. Karena permata dapat menggores satu sama lain dan pengaturannya, setiap perhiasan batu permata harus dibungkus secara terpisah dengan sutra atau kertas. Juga, waspadalah terhadap pembersih komersial, karena mungkin mengandung bahan abrasif yang dapat merusak perhiasan. Ada beberapa barang rumah tangga biasa pada skala Mohs dasar untuk memberi Anda gambaran tentang seberapa keras permata dan mineral sebenarnya dan untuk digunakan dalam menguji kekerasan sendiri. Skala Kekerasan Mohs Kekerasan Contoh 10 berlian 9 korundum ruby, safir 8 beryl zamrud, aquamarine batu delima file baja kuarsa batu kecubung, citrine, batu akik 6 feldspar spektrolit kebanyakan kaca 5 apatit 4 fluorit 3 kalsit, satu sen kuku jari 2 gips 1 talek Sejarah Skala Mohs Sementara skala Mohs modern dijelaskan oleh Friedrich Mohs, tes gores telah digunakan setidaknya selama dua ribu tahun. Penerus Aristoteles, Theophrastus, menggambarkan tes sekitar 300 SM dalam risalahnya On Stones . Pliny the Elder menguraikan tes serupa di Naturalis Historia , sekitar tahun 77 M. Timbangan Kekerasan Lainnya Skala Mohs hanyalah salah satu dari sejumlah skala yang digunakan untuk menilai kekerasan mineral. Lainnya termasuk skala Vickers, skala Brinell, skala Rockwell, uji kekerasan Meyer, dan uji kekerasan Knoop. Sementara uji Mohs mengukur kekerasan berdasarkan uji gores, timbangan Brinell dan Vickers didasarkan pada seberapa mudah suatu bahan dapat penyok. Timbangan Brinell dan Vickers sangat berguna ketika membandingkan nilai kekerasan logam dan paduannya. Sumber Cordua, William S. 1990. "Kekerasan Mineral dan Batuan". Intisari Lapidary . Gelisah, Kay. "Struktur Mikro Bahan Sejati". Persiapan Materialografi dari Sorby hingga Saat Ini . Struer A/S. Kopenhagen, Denmark. Mukherjee, Swapna 2012. Mineralogi Terapan Aplikasi dalam Industri dan Lingkungan . Springer Sains & Media Bisnis. ISBN 978-94-007-1162-4. Samsonov, GV, ed. 1968. "Sifat Mekanik Elemen". Buku Pegangan Sifat Fisikokimia Unsur . New York IFI-Plenum. doi ISBN 978-1-4684-6068-1. Smith, RL; Sandland, GE 1992. "Metode yang Akurat untuk Menentukan Kekerasan Logam, dengan Referensi Khusus untuk Mereka yang Memiliki Tingkat Kekerasan Tinggi". Prosiding Lembaga Insinyur Mesin . Jil. I. hal. 623–641. Dandari sekian banyak jenis batu permata, Batu Aquamarine atau yang dikenal dengan Batu Biru Laut sendiri merupakan salah satu batu permata yang cukup banyak dicari, batu permata yang masuk pada kategori Beryl ini juga diketahui memiliki tingkat kekerasan 7.5 hingga 8 skala mohs dan setara dengan Batu Zamrud. Grafik ilustrasi ini menunjukkan peringkat kekerasan untuk 149 varietas batu permata alam. Ini adalah skala kekerasan yang paling lengkap dan akurat untuk batu permata yang tersedia secara online, dan mencakup banyak varietas batu langka. Dalam gemology, kekerasan batu permata diukur pada skala yang dikenal sebagai skala Mohs, yang memberikan mineral nilai antara 1 softest dan 10 hardest. Skala ini dirancang oleh ahli mineral Jerman, Frederick Mohs, pada tahun 1822. Ini mendefinisikan kekerasan dalam hal tahan gores, di mana mineral hardest akan menggores softest, namun tidak sebaliknya. Gems dengan rating kekerasan 1-2 dianggap softest, sedangkan di kisaran 3-5 adalahmedium hardest/keras. Gems lebih dari 6 dianggap hardest/keras dan dengan demikian cocok untuk perhiasan. Diamond10 Ruby9 Star Ruby9 Sapphire9 Star Sapphire9 Alexandrite Cat’s Chrysoberyl Cat’s Vanadium Spinel8 Topaz8 Imperial Topaz 8 Pezzotaite8 Goshenite Golden Red Beryl Bixbite Almandine Pyrope Spessartite Rhodolite Color-Change Chrome Malaia Paraiba Rubellite Uvarovite Amethyst7 Aventurine7 Ametrine7 Citrine7 Gem Silica7 Kornerupine7 Rock Crystal7 Rose Quartz7 Smoky Quartz7 Chrome Demantoid Grossular Hessonite Jadeite Mali Leuco Tsavorite Idocrase Vesuvianite Cassiterite6-7 Epidote6-7 Maw-Sit-Sit6-7 Unakite6-7 Nephrite Amblygonite6 Clinohumite6 Mexican Fire Diopside5-6 Chrome Diopside5-6 Lapis Lazuli5-6 Poudretteite5-6 Turquoise5-6 Sphene Titanite Apatite5 Cat’s Eye Apatite5 Dioptase5 Hemimorphite5 Smithsonite5 Kyanite4-7 Bastnasite4-5 Ammolite Korite4 Fluorite4 Rhodochrosite4 Coral3-4 Calcite 3 Pearl Chrysocolla
Tingkatkekerasan batu mulia diukur dengan skala Mohs dengan nilai 10 untuk batu mulia terkeras yaitu Diamond atau Intan, diikuti dengan Corundum atau Korundum (Ruby, Saphire) sampai yang bernilai kecil yaitu 1 untuk batu berjenis Talc. Skala Mohs merupakan skala yang mengklasifikasi resistensi goresan berbagai mineral (batuan) melalui kemampuan batu yang lebih keras menggores batu yang lebih
Batu Permata Skala Mohs Friederich Mohs, hidup antara tahun 1773 s/d 1839 adalah seorang ilmuan yang dikenal sebagai ahli mineral asal jerman yang pertama kali menemukan metode pengukuran tingkat kekerasan batu. Metode pengukuran ini menjadi yang paling umum dengan mengartikan skala kekerasan terhadap goresan sebagai resistensi sebuah mineral ketika di gores dengan objek penguji berbentuk runcing. Perhitungan skala Mohs menggunakan nilai patokan tingkat kekerasan dengan menggunakan angka 1 s/d 10. Dengan menggunakan skala ini batuan yang di uji menggunakan potongan kaca yang runcing dan setelah di goreskan batuan itu tidak tergores, dapat dipastikan batuan tersebut mempunyai kekerasan di atas 5 skala Mohs. Berikut jenis jenis mineral menurut skala kekerasan Mohs - Zat Kapur, memiliki tingkat kekerasan 1 satu skala Mohs - Gipsun, memiliki tingkat kekerasan 2 dua skala Mohs - Kalsit, memiliki tingkat kekerasan 3 tiga skala Mohs - Fluor, memiliki tingkat kekerasan 4 empat skala Mohs - Apatit, memiliki tingkat kekerasan 5 lima skala Mohs - Flespar, memiliki tingkat kekerasan 6 enam skala Mohs - Kwarsa, memiliki tingkat kekerasan 7 tujuh skala Mohs - Topas, memiliki tingkat kekerasan 8 delapan skala Mohs - Korondum, memiliki tingkat kekerasan 9 sembilan skala Mohs - Berlian, memiliki tingkat kekerasan 10 sepuluh skala Mohs Meskipun di era sekarang sudah ada metode pengujian tingkat kekerasan batu yang baru, namun tentu saja Friderich Mohs lah yang pertama kali menemukan cara pengujian kekerasan batuan mineral. Semoga bermanfaat. "Dikutip dari beberapa sumber, diantaranya dari buku karangan Pamela louise chase dan Jonathan pawlik"
Dalamgemology, kekerasan batu permata diukur pada skala yang dikenal sebagai skala Mohs, yang memberikan mineral nilai antara 1 (softest) dan 10 (hardest). Skala ini dirancang oleh ahli mineral Jerman, Frederick Mohs, pada tahun 1822. Ini mendefinisikan kekerasan dalam hal tahan gores, di mana mineral hardest akan menggores softest, namun
Gabung KomunitasYuk gabung komunitas {{forum_name}} dulu supaya bisa kasih cendol, komentar dan hal seru Tingkat Kekerasan Batu Permata Skala Mohs, Kekerasan Batu Bacan Berapa kekerasan batu permata, batu mulia, atau batu akik yang Anda miliki? Berapa kekerasan batu Bacan? Bagaimana cara mengetahui kekerasan batu permata, batu mulia, atau batu akik? Pertanyaan seputar kekerasan batu permata ini akan terjawab melalui ulasan artikel ini. Infobacan mengumpulkan artikel tentang kekerasan batu permata dari berbagai sumber terutama dari dan beberapa situs luar negeri yang dapat Kekerasan Batu Skala MohsAsal usul mengapa satuan kekerasan batu disebut Mohs karena orang yang pertama kali melakukan kekerasan batu mulia bernama Friedrich Mohs seorang geolog dan mineralogy dari Jerman pada tahun 1812. Maksud kekerasan batu skala Mohs bukan berarti batu permata tersebut tahan benturan. Kekerasan batu skala Mohs adalah perbandingan kemampuan batu permata menggores batu permata lainnya. Jika suatu batu permata atau mineral dapat menggores batu yang lainnya artinya batu tersebut lebih keras. Jika suatu batu permata atau mineral tidak dapat menggores batu yang lainnya artinya batu tersebut kurang keras. Batu permata yan paling keras atau tertinggi skala Mohsnya adalah batu intan 10 Mohs sedangkan batu yang paling rendah kekerasannya/terendah skala Mohsnya adalah batu Talek Mg3Si4O10OH2 . Berapa kekerasan batu Bacan? Nama ilmiah batu Bacan adalah Chrysocolla in Chalcedony, berdasarkan sumber Wikipedia Chrysocolla murni hanya mempunyai kekerasan 2,5 3,5 Mohs. Namun, karena batu Bacan adalah paduan antara mineral Chrysocolla dengan Chalcedony maka kekerasannya mencapai 6-7 Tingkat Kekerasan Batu Permata Skala MohsInilah daftar kekerasan batu permata dalam skala Mohs. Sumber dan 23-04-2015 0858 nona212 dan 3 lainnya memberi reputasi Aktivis Kaskus Posts 609 jadi om, padanan kata yg tepat dalam bahasa indonesia utk gemstone itu apa ya? batu mulia atau batu permata? 23-04-2015 1052 Kaskus Addict Posts 1,283 beri penjelasan yang benar toh om jangan bacan aja, emang batu bacan doang, hadeh 23-04-2015 1237 QuoteOriginal Posted By om, padanan kata yg tepat dalam bahasa indonesia utk gemstone itu apa ya? batu mulia atau batu permata? Bisa tanya ke Kamus Besar Bahasa Indonesia, gan. 23-04-2015 1408 QuoteOriginal Posted By zervionesta13►beri penjelasan yang benar toh om jangan bacan aja, emang batu bacan doang, hadeh Ada penjelasannya, Gan. Mungkin gambar daftar kekerasan batunya nggak muncul di browser, agan. 23-04-2015 1412 Aktivis Kaskus Posts 609 QuoteOriginal Posted By Bisa tanya ke Kamus Besar Bahasa Indonesia, gan. infobacan terus nih gan 23-04-2015 1424 QuoteOriginal Posted By infobacan terus nih gan Yaiyalah, ini kan forum gemstone. Masa bikin threadnya infolalulintas 23-04-2015 1445 Kaskus Addict Posts 3,099 QuoteOriginal Posted By om, padanan kata yg tepat dalam bahasa indonesia utk gemstone itu apa ya? batu mulia atau batu permata? Gemstone sebetulnya lebih diidentikan dengan batu mulia, atau batu dengan tingkat kekerasan tinggi, semacam Intan,Saphire,zamrud,topaz,ruby,garnet dan amethyst sedangkan akik itu masuknya sebagai batu agate/ agate stone, karena tingkat kekerasannya yang rendah, agate itu semacam, phyrus,bacan,red borneo,dsb maaf kalo sekiranya salah soalnya ini ane dapatkan bukan dari buku ataupun browsing tp dari hasil ngobrol-ngobrol sama para penjual batu 23-04-2015 1450 Aktivis Kaskus Posts 609 QuoteOriginal Posted By Yaiyalah, ini kan forum gemstone. Masa bikin threadnya infolalulintas QuoteOriginal Posted By Gemstone sebetulnya lebih diidentikan dengan batu mulia, atau batu dengan tingkat kekerasan tinggi, semacam Intan,Saphire,zamrud,topaz,ruby,garnet dan amethyst sedangkan akik itu masuknya sebagai batu agate/ agate stone, karena tingkat kekerasannya yang rendah, agate itu semacam, phyrus,bacan,red borneo,dsb maaf kalo sekiranya salah soalnya ini ane dapatkan bukan dari buku ataupun browsing tp dari hasil ngobrol-ngobrol sama para penjual batu note that gan terima kasih paparannya 23-04-2015 1737 QuoteOriginal Posted By Gemstone sebetulnya lebih diidentikan dengan batu mulia, atau batu dengan tingkat kekerasan tinggi, semacam Intan,Saphire,zamrud,topaz,ruby,garnet dan amethyst sedangkan akik itu masuknya sebagai batu agate/ agate stone, karena tingkat kekerasannya yang rendah, agate itu semacam, phyrus,bacan,red borneo,dsb maaf kalo sekiranya salah soalnya ini ane dapatkan bukan dari buku ataupun browsing tp dari hasil ngobrol-ngobrol sama para penjual batu Trims, sudah menambahkan infonya. Betul, penjelasan agan. Yg sy baca dari website luar negeri batu permata/mulia adalah batu yg kekerasannya tinggi. Klo agate adalah salah satu nama jenis batu klo di Indonesia namanya akik. Jadi tidak tepat klo bacan, red borneo, dan semacamnya disebut agate. 23-04-2015 1748 Kaskus Addict Posts 1,258 Kl batu obi masuk kategori apa y gan 23-04-2015 1752 QuoteOriginal Posted By blackbirgus►Kl batu obi masuk kategori apa y gan Batu Obi adalah jenis chalcedony yg kekerasannya 6,5 -7 Mohs jadi bukan termasuk batu permata. Yg termasuk batu permata adalah yg kekerasannya mendekati 10 Mohs. 23-04-2015 1811 Kaskus Addict Posts 1,258 QuoteOriginal Posted By Batu Obi adalah jenis chalcedony yg kekerasannya 6,5 -7 Mohs jadi bukan termasuk batu permata. Yg termasuk batu permata adalah yg kekerasannya mendekati 10 Mohs. Tks infonya gan 23-04-2015 1814 Kaskus Addict Posts 3,983 QuoteOriginal Posted By blackbirgus►Kl batu obi masuk kategori apa y gan Obi itu termasuk dalam kategori Bacan Namanya Bacan Obi asal Provinsi Maluku 23-04-2015 1816 Kaskus Addict Posts 1,224 Maap kalo sotoy, bacan yg udah crystal namanya gem silica, masuk skala 7 Sekilas yg ane denger di tipi dan koran2, di luaran kek korea yg sempet mau klaim bacan produk korea, diperkenalken dgn nama gem silica alias bacan yg udh jadi. 23-04-2015 1834 QuoteOriginal Posted By MasterOfHorror► Obi itu termasuk dalam kategori Bacan Namanya Bacan Obi asal Provinsi Maluku Bukan, gan. Bacan ya Bacan, Obi ya Obi. Bacan lain dengan Obi. Bacan adalah Chrysocolla Chalcedony sedangkan Obi adalah Chalcedony. Bacan asalnya dr Pulau Kasiruta, sedangkan Obi berasal dari Pulau Obi. 23-04-2015 1840 QuoteOriginal Posted By boleneng►Maap kalo sotoy, bacan yg udah crystal namanya gem silica, masuk skala 7 Sekilas yg ane denger di tipi dan koran2, di luaran kek korea yg sempet mau klaim bacan produk korea, diperkenalken dgn nama gem silica alias bacan yg udh jadi. Betul, gan. Kebetulan ane tinggal di Halmahera, pas ane ke Jakarta pernah nawarin batu Bacan di sebuah mall tapi yg punya toko bilang dia biasanya ekspor ke orang Korea. Orang Korea belinya yang kristal nggak mau yg proses. Nah, itulah kayaknya kebanyakan batu Bacan yg ada di Indonesia itu yg sisa2 ekspor aja. 23-04-2015 1852 Kaskus Addict Posts 2,293 produk indonesia di ekspor , yg di dalam negeri kebagian sisanya aja 23-04-2015 2116 Kaskus Addict Posts 3,983 QuoteOriginal Posted By Bukan, gan. Bacan ya Bacan, Obi ya Obi. Bacan lain dengan Obi. Bacan adalah Chrysocolla Chalcedony sedangkan Obi adalah Chalcedony. Bacan asalnya dr Pulau Kasiruta, sedangkan Obi berasal dari Pulau Obi. Kalo dilihat dari asal usul materialnya... Apa betul batu bacan itu berasal dari hati ikan? 24-04-2015 0013 Kaskus Addict Posts 3,042 Mantap infonya gan, numpang nampang pekiwan ya gan 24-04-2015 0013 QuoteOriginal Posted By MasterOfHorror► Kalo dilihat dari asal usul materialnya... Apa betul batu bacan itu berasal dari hati ikan? Nggak bener, gan. Yang ada jenis Bacan hati gorango atau bacan hati ikan hiu. Kenapa dinamai Bacan hati gorango? Karena warna batunya mirip hati hiu, orang Halmahera nyebut ikan hiu dg nama GORANGO. 24-04-2015 0338
. 132 402 486 116 341 355 100 427

tingkat kekerasan batu permata dikenal dengan skala