3TIPS PENTING INREYEN MOTOR BARU & PENGGANTIAN OLI YAMAHA NMAX 2020 HONDA ADV 150 PCX 2020 DLL.! - cara inreyen motor matic honda beat 10.22 Fungsi NGERAYEN ( INRAYEN ) Motor Baru. - cara inreyen motor matic honda beat
Posted at 1105h in Blog otomotif Semua mesin, tak terkecuali mesin sepeda motor, memerlukan waktu penyesuaian antar komponen. Masa penyesuaian itu dalam bahasa tekniknya disebut break-in period, atau lebih populer di Indonesia disebut inreyen. Melakukan inreyen mesin motor, biasanya dilakukan saat beli motor baru. Masa inreyen motor biasanya 500 – km tergantung rekomendasi masing-masing pabrikan. Namun, jika kita hanya mengganti piston motor yang sudah aus, Inrayen Motor Saat Ganti Piston Baru, Apa Perlu?Jawaban singkatnya, iya. Kenapa? Karena piston dan ring piston baru, perlu masa penyesuaian ulang dengan diameter dinding silinder baru yang diperbesar. Piston dan ring piston, bergesekan sangat rapat dengan dinding silinder. Dan jika tidak dilakukan inreyen, piston rentan macet dengan dinding silinder. Hal itu karena belum adanya celah optimal antar keduanya, tapi mesin dipaksa bekerja dalam putaran tinggi. Apalagi saat mesin panas, komponen seperti piston dan ring piston akan memuai. Belum adanya celah yang cukup itu, membuat piston dan ring piston tidak punya ruang gerak saat terjadi pemuaian, hingga akhirnya macet dengan dinding tukang bubut yang melakukan proses korter silinder, akan menanyakan ke konsumen, mau dibuat rapat atau renggang celahnya nanti. Kami menyarankan untuk dibuat rapat, dengan catatan kita melakukan proses inreyen layaknya pakai motor baru. Biarkan piston, ring piston dan dinding silinder mencapai kerenggangan ideal dengan Juga Cara Inreyen Motor BaruSaat proses inreyen, kendarai motor dengan kecepatan wajar. Jangan berakselerasi kuat, dan jaga putaran gas dengan stabil. Ganti oli saat 500 km pertama, karena biasanya akan ditemukan gram gram halus, akibat gesekan piston baru dengan dinding silinder. Gunakan oli mesin motor berkualitas. Bro Deltalube bisa pakai Deltalube 757 Daily 10W-40 Motorcycle untuk motor bebek dan manual, atau Deltalube 757 Daily 10W-30 Motorcycle untuk motor matic. Bagi kalian pengguna motor keluaran tahun lama, bisa pilih Deltalube 731 Adventure 20W-50 Juga Perlukah Inreyen Mobil Baru Dilakukan ?
Mobil baru yang masa masa inreyen atau baru turun mesin, disarankan pakai filter oli yang ada magnet-nya, ini sebabnya. Filter oli mesin punya peran penting untuk menyaring segala macam kotoran dari oli, begitpun dengan serpihan metal berukuran sangat kecil (15-40 mikron).
- Bagi sobat GridOto yang baru saja memboyong motor baru, jangan lupa melakukan proses inreyen terlebih dahulu ya. Inreyen merupakan proses motor baru untuk menyesuaikan komponen-komponen baru yang saling bergesekan di dalam mesin. Penyesuaian ini juga berguna untuk membersihkan mesin dari sisa-sisa gram saat proses perakitan. Melakukan masa inreyen yang benar, akan membuat usia pakai komponen motor menjadi lebih panjang. Nah, bagaimana sih cara melakukan masa inreyen dengan benar? Yuk simak caranya di bawah ini. BACA JUGA Motor Baru 'Zaman Now', Masih Perlukah Inreyen? 1. Usahakan tidak memperlakukan motor secara ekstrem pada 500 km pertama, seperti memutar throttle gas dengan penuh pada saat menyalakan motor atau sering melakukan pengereman secara Atur putaran mesin dengan stabil sesuai anjuran buku pedoman pemakaian motor. Gesekan berlebihan yang dihasilkan putaran mesin yang tinggi akan memperpendek usia pemakaian komponen motor Hindari berkendara ekstrem pada kondisi jalan basah atau licin. Kondisi ban yang baru masih membutuhkan adaptasi sehingga daya cengkram ban belum cukup optimal dan berisiko mengalami Jangan mengangkut beban yang Jika motor sudah mencapai km pertama, segera ganti oli motor. Hal ini bertujuan untuk menghilangkan sisa-sisa gram saat proses ada baiknya untuk melakukan hal-hal tersebut agar komponen motor bisa bekerja maksimal sesuai usia pakainya.
Salahsatu contohnya, cara inreyen motor matic Honda beat berbeda dengan cara inreyen motor honda nonmatic. Pada dasarnya inreyen ditujukan untuk menyesuaikan komponen logam di motor. Inreyen dilakukan pada motor yang masih baru. motor baru belum pernah dipakai maka komponen mesin dan logamnya belum mengalami penyesuaian. Banyak orang – Inreyen atau Break-in adalah masa dimana komponen-komponen mesin motor sedang dalam masa penyesuaian. Melakukan masa inreyen sangat disarankan agar melakukannya dengan cara yang benar. Melakukan dengan cara yang benar akan membuat blok dan piston yang baru diganti menjadi lebih awet. Melakukan inreyen motor sebenarnya bisa dilakukan sambil digunakan untuk pemakaian harian. Cara inreyen ini bisa dilakukan untuk Anda yang tidak mempunyai banyak waktu, bisa dilakukan saat pemakaian harian. Namun, Anda harus mempunyai kesabaran saat inreyen motor ketika dipakai untuk harian. Usahakan putaran mesin tidak lebih dari rpm. Kemudian ketika membuka gas tidak boleh sembarangan, harus pelan-pelan. Cara yang kedua adalah jika Anda mempunyai motor cadangan. Caranya tinggal panaskan motor selama 15 menit, sebelum berangkat dan pulang kantor. Hal ini dilakukan agar inreyen maksimal, tahan gas pada rpm tertentu. Agar hasil inreyen maksimal tahan gas pada rpm. Saat melakukan inreyen di rumah jangan lupa menyediakan pendingin, minimal ada kipas angin atau blower. Inreyen di rumah itu tidak memiliki asupan udara untuk mendinginkan mesin karena motor tidak diajak jalan-jalan, jadi rawan overheat. Melakukan masa inreyen memang terasa rumit pada zaman sekarang yang cenderung semua ingin instan. Apalagi teknologi pembuatan part bagian dalam motor untuk saat ini sudah semakin canggih. Namun, melakukan masa inreyen memiliki keuntungan sendiri. Pada blok dan piston yang di-inreyen terlebih dahulu lebih awet dan tahan panas.
FotoDOK. PTPL. JAKARTA - Jangan asal pakai pelumas tanpa panduan yang jelas. Pemilik motor matik perlu memahami ada perbedaan besar antara pelumas yang digunakan untuk motor matik baru dengan motor matik produksi lama. Jadi pemilik motor matik memang tidak hanya harus melakukan penggantian pelumas secara periodik dan memahami spesifikasi pelumas.
Cara pertama merawat motor baru anda untuk pertama kalinya adalah dengan cara melakukan inreyen. Masa inreyen diperlukan agar motor anda siap untuk dikendarai tanpa ada kendala yang menghambat aktifitas anda sehari-hari. Berikut adalah pembahasan lebih lanjut mengenai inreyen Pengertian Inreyen Pada Motor Masa Inreyen atau yang biasa disebut Masa Break-In adalah masa dimana komponen-komponen mesin motor sedang dalam masa penyesuaian. Proses tersebut tidak hanya bertujuan untuk membiasakan diri anda dengan motor baru anda sendiri, bahkan komponen-komponen bagian dalam motor tersebut pada dasarnya juga harus melalui proses adaptasi guna menguji kualitas dan kemampuannya dalam menunjang sarana transportasi anda. Mengapa Harus Melewati Masa Inreyen? Masa inreyen pada motor baru sebenarnya lebih mengarah kepada proses adaptasi komponen motor sebelum layak dan aman untuk digunakan. Pihak pabrik umumnya juga tetap menggarisbawahi pentingnya masa ini karena meskipun motor baru anda sudah mengalami proses pengujian yang ketat di pabrik, setiap produk yang mereka hasilkan belum tentu sepenuhnya dapat langsung digunakan tanpa dilakukan pengujian lebih lanjut oleh penggunanya. Hal ini diperlukan untuk menjaga kualitas motor tersebut agar tidak cepat rusak setelah beberapa pemakaian saja. Selain itu, proses yang dinamakan masa inreyen ini pada akhirnya juga akan berfungsi untuk menjamin keselamatan Anda dari komponen yang belum sepenuhnya “mengenal” kondisi jalanan, yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi kinerja motor anda. Faktor Perawatan Komponen Motor Pentingnya masa inreyen pada motor baru pada akhirnya akan membawa dampak yang positif bagi kualitas serta umur pemakaian motor anda. Meskipun pada kenyataannya komponen-komponen dalam motor tersebut sebelumnya sudah mengalami proses pengujian kualitas di pabrik, namun dalam proses pembuatan komponen tersebut terdapat banyak partikel sisa yang masih menempel dan harus dibersihkan agar tidak menghambat sistem kerja dari komponen yang bersangkutan. Kita ambil contoh yang terdapat pada mesin motor anda. Proses pembuatan komponen mesin yang harus dilalui cukup panjang mulai dari casting, forging, machining, dan sebagainya pada akhirnya akan meninggalkan sisa-sisa logam berupa serpihan-serpihan logam berukuran sangat kecil yang tentunya sulit untuk dibersihkan secara otomatis. Ditambah lagi setelah komponen tersebut selesai diproduksi, biasanya akan dicelupkan ke dalam oli pengawet agar tidak mudah teroksidasi akibat kelembaban yang mungkin terjadi pada saat proses distribusi dari pabrik pembuatan komponen vendor ke pabrik perakitan motor manufacture. Partikel-partikel sisa seperti serpihan logam dan oli pengawet inilah yang harus dibersihkan secara manual dalam masa inreyen untuk mencegah rusaknya komponen mesin motor anda saat motor mulai digunakan. Berbeda dengan oli pengawet yang digunakan selama proses distribusi komponen dari vendor ke manufacture, setelah motor tersebut selesai diproduksi tentunya pihak pabrik juga akan melengkapi motor pabrikannya dengan oli yang berguna untuk melumasi seluruh permukaan komponen mesin serta komponen bergerak lainnya seperti piston, cam, crankshaft dan sebagainya. Proses pelumasan ini bertujuan untuk mempermudah kinerja komponen dalam motor anda pada saat mulai digunakan. Namunhal ini belum sepenuhnya dilakukan secara menyeluruh oleh pihak pabrik dan harus dilakukan secara manual oleh pengendara motor itu sendiri. Dengan kata lain, apabila masa inreyen atau masa “pemanasan” tidak dilakukan pada motor baru, ada kemungkinan oli yang terdapat di dalam motor anda tidak tersebar secara merata ke komponen-komponen bergerak tersebut sehingga menyebabkan keausan yang sia-sia pada komponen yang tidak dilapisi dengan oli. Faktor Keselamatan Anda Masa inreyen juga secara tidak langsung akan berdampak positif terhadap keselamatan anda nantinya. Karena komponen-komponen penunjang keselamatan pada motor baru anda pada dasarnya juga harus “dipanaskan” terlebih dahulu agar bekerja secara optimal. Contoh sederhana yang dapat anda amati adalah kinerja dari rem motor Anda. Komponen dalam rem motor anda seperti disk brake cakram dan brake pad bantalan rem pada awalnya akan sama-sama memiliki permukaan yang rata karena belum pernah digunakan sebelumnya. Permukaan yang rata inilah yang akan menyebabkan minimnya gaya gesek yang terjadi pada saat mulai dilakukan sistem pengereman. Oleh karena itu, anda perlu menguji kembali kinerja rem motor baru anda melalui masa inreyen untuk “membentuk” pola gesekan pada kedua komponen tersebut agar proses pengereman dapat berjalan secara optimal dan efektif. Bagaimana Cara Melakukan Masa Inreyen Dengan Benar? Berikut adalah beberapa tips untuk anda cara melakukan inreyen yang benar agar masa inreyen yang dilakukan dapat berjalan secara optimal Usahakan untuk tidak memperlakukan motor anda secara ekstrim pada saat 500 km pertama seperti menekan tuas gas terlalu penuh pada saat start, berkendara dengan kecepatan tinggi, atau melakukan pengereman secara mendadak. Kesalahan penggunaan pada motor baru hanya akan berakibat komponen yang terbentuk akibat gesekan atau tumbukan tidak akan bekerja secara optimal. Atur putaran mesin yang dihasilkan oleh motor anda dengan cara mengendalikan RPM motor anda di angka yang stabil dan tidak melebihi batas yang dianjurkan pada buku pedoman pemakaian motor anda. Memaksa motor anda untuk langsung melaju dengan kecepatan tinggi sejak awal digunakan hanya akan memperpendek usia komponen-komponen di dalamnya akibat gesekan yang berlebihan. Hindari berkendara secara ekstrim terutama pada saat kondisi jalan basah atau licin. Ban motor baru anda masih mengalami proses adaptasi sehingga grip yang dihasilkan di atas jalanan masih belum begitu optimal dan beresiko slip. Jangan mengangkut beban yang berlebihan pada saat masa inreyen. Hal ini hanya akan menambah beban kerja komponen-komponen dalam motor anda dan mengurangi usia pemakaian motor anda ke depannya. Segera ganti oli motor anda dengan yang baru setelah anda melalui 1000 km pertama. Hal ini bertujuan agar sisa-sisa partikel hasil gesekan antar komponen seperti serpihan logam pembentuk komponen tersebut dapat larut dan dibuang bersama oli bawaan motor anda. Jangan ragu untuk menguras oli dalam motor anda meskipun jarak yang anda tempuh masih belum begitu jauh dan umumnya belum diharuskan untuk mengganti oli. Hal ini bertujuan untuk mempermudah kinerja komponen motor anda dan terhindar dari penggumpalan partikel sisa. Patuhilah setiap panduan yang terdapat dalam buku pedoman pemakaian motor anda. Meskipun komponen yang terdapat dalam motor anda sudah diuji kualitasnya oleh pihak pabrik, namun pada akhirnya anda lah yang harus menguji performa motor anda sendiri sejak pertama kali digunakan, serta merawatnya agar tetap awet dan bertenaga. Hal terakhir yang harus anda lakukan adalah membiasakan diri dengan motor baru anda sendiri. Dalam hal ini, masa inreyen tidak hanya berlaku pada motor saja, namun pengendaranya juga harus melewati masa adaptasi guna mencegah resiko yang terjadi akibat kelalaian si pengendara. Tiap jenis motor akan berbeda dalam hal jarak antara stang dan jok motornya, sehingga akan mempengaruhi handling yang dihasilkan terutama pada saat berbelok atau meliuk-liuk di jalanan. Cobalah untuk membiasakan diri Anda untuk memahami sudut belokan yang nyaman pada motor baru anda. Selamat menikmati pengalaman berkendara yang nyaman dan aman dengan motor baru anda. Baca juga artikel dibawah ini Ketentuan Servis Gratis Motor Honda Harga Jasa Servis Sepeda Motor Honda Jadwal Servis Berkala Motor Honda Mengapa Servis Motor Harus Dilakukan Tepat Waktu ? Mengapa Anda Harus Mengganti Oli Motor Anda Secara Rutin ? Garansi Sepeda Motor Honda
TipsInreyen Motor Baru - Setiap tahunnya para pabrikan merk terkenal berlomba-lomba mengeluarkan model yang baru yang mempunyai tampilan dan berforme juga mengaplikasikan teknologi-teknologi yang canggih pada sepeda motor tersebut.Khusus di Negara Indonesia saat ini mulai dari matic, sport hingga motor gede. Pastinya setiap motor maupun secanggih apapun mempunyai masa batas komponen
Bintang Motor – Brosis siapa menyangka masih banyak para bikers yang bingung dengan cara inreyen motor baru yang tepat. Dikutip dari Mesin era modern memang beda dengan mesin lawas. Engine sekarang dibuat sangat presisi sehingga diklaim tetap aman digeber walau status motor inreyen baru turun dari dealer. Membahas kata “inreyen” banyak sebagian yang masih belum mengetahui berikut pembahasan lebih lanjut mengenai inreyen Pengertian Inreyen Pada Motor Masa Inreyen atau yang biasa disebut Masa Break-In adalah masa dimana komponen-komponen mesin motor sedang dalam masa penyesuaian. Proses tersebut tidak hanya bertujuan untuk membiasakan diri anda dengan motor baru anda sendiri. Bahkan komponen-komponen bagian dalam motor tersebut pada dasarnya juga harus melalui proses adaptasi guna menguji kualitas dan kemampuannya dalam menunjang sarana transportasi anda. Mengapa Harus Melewati Masa Inreyen? Masa inreyen pada motor baru sebenarnya lebih mengarah kepada proses adaptasi komponen motor sebelum layak dan aman untuk digunakan. Setiap produk yang mereka hasilkan belum tentu sepenuhnya dapat langsung digunakan tanpa dilakukan pengujian lebih lanjut oleh penggunanya. Hal ini diperlukan untuk menjaga kualitas motor tersebut agar tidak cepat rusak setelah beberapa pemakaian saja. Selain itu, proses yang dinamakan masa inreyen ini pada akhirnya juga akan berfungsi untuk menjamin keselamatan Anda. Dari komponen yang belum sepenuhnya “mengenal” kondisi jalanan, yang secara tidak langsung dapat mempengaruhi kinerja motor anda. Inilah cara melakukan masa inreyen dengan benar Jaga RPM pada 500 km pertama usahakan untuk tidak memperlakukan motor anda secara ekstrim pada saat 500 km pertama seperti menekan tuas gas terlalu penuh pada saat start, berkendara dengan kecepatan tinggi, atau melakukan pengereman secara mendadak. Kesalahan penggunaan pada motor baru hanya akan berakibat komponen yang terbentuk akibat gesekan atau tumbukan tidak akan bekerja secara optimal. Itulah kenapa wajib untuk servis 500 kilometer pertama untuk membuang gram-gram partikel logam hasil kikisan metal. Atur putaran mesin yang dihasilkan oleh motor anda dengan cara mengendalikan RPM motor anda di angka yang stabil dan tidak melebihi batas yang dianjurkan pada buku pedoman pemakaian motor anda. Memaksa motor anda untuk langsung melaju dengan kecepatan tinggi sejak awal digunakan hanya akan memperpendek usia komponen-komponen di dalamnya akibat gesekan yang berlebihan. Hindari berkendara secara ekstrim terutama pada saat kondisi jalan basah atau licin. Ban motor baru anda masih mengalami proses adaptasi sehingga grip yang dihasilkan di atas jalanan masih belum begitu optimal dan beresiko slip. Jangan mengangkut beban yang berlebihan pada saat masa inreyen. Hal ini hanya akan menambah beban kerja komponen-komponen dalam motor anda dan mengurangi usia pemakaian motor anda ke depannya. Segera ganti oli motor anda dengan yang baru setelah anda melalui 1000 km pertama. Hal ini bertujuan agar sisa-sisa partikel hasil gesekan antar komponen seperti serpihan logam pembentuk komponen tersebut dapat larut dan dibuang bersama oli bawaan motor anda. Jangan ragu untuk menguras oli dalam motor anda meskipun jarak yang anda tempuh masih belum begitu jauh dan umumnya belum diharuskan untuk mengganti oli. Hal ini bertujuan untuk mempermudah kinerja komponen motor anda dan terhindar dari penggumpalan partikel sisa.